KAPUAS HULU, SEKADAU NEWS - Gara-gara rem mendadak, Satu orang pengendara motor tewas dihantam Dump Truck di Dusun Bangan Permai, Desa Tanjung Intan, Kecamatan Mentebah, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalbar, Minggu (25/2/18).
Dilansir dari Uncak.com, diketahui dump truck bernomor Polisi KB 9838 FC yang dikendarai oleh Rusdiansyah (37) warga asal Purun Besar yang tinggal di Dusun Bangan Permai Desa Tanjung Intan Kecamatan Mentebah dengan sepeda motor Yahama Jupiter Z bernomor Polisi KB 3229 FO yang dikendarai Hasnawi (50).
Dump truck tersebut membawa material batu dari Dusun Muncin Kecamatan Bunut Hulu dengan bobot muatan sekitar 6 (enam) ton, melaju menuju Kecamatan Mentebah.
Sesampainya di Dusun Bangan Permai, tepat di dekat kebun karet milik Tambul Husin (mantan Bupati Kapuas Hulu dua periode), tiba-tiba dalam satu arah sepeda motor tersebut menyalip secara tiba-tiba.
"Setelah berhasil menyalip, tiba-tiba muncul bus Perintis dari arah berlawanan. Mungkin karena panik, akhirnya membuat korban mengerem secara mendadak," ujar Sopir dum truck, Rusdiansyah kepada wartawan, saat ditemui di kantor Polsek Mentebah, Minggu.
Dijelaskan Rudiansyah, karena mengerem secara mendadak, menyebabkan saya menabraknya, sebab kaget dan jaraknya sangat dekat.
"Saya tidak bisa lagi menghindari kecelakaan itu, karena korban ngerem mendadak dengan jarak sangat dekat sehingga menyebabkan pengendara motor tersebut meninggal dunia di tempat kejadian," jelasnya.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Polsek Mentebah, Brigadir Sumajaya membenarkan kejadian tersebut.
"Kondisi jalan di TKP itu tanjakan dan berbukit," katanya.
Sumajaya menjelaskan, pada saat kejadian itu, tindakan yang diambil oleh Polsek Mentebah yakni mengamankan pengemudi dan trucknya, membawa korban yang meninggal dunia ke Puskesmas Kecamatan Mentebah, dan mengamankan sepeda motor milik korban di polsek mentebah.
Oleh: Nt
Editor: Yakop
Dilansir dari Uncak.com, diketahui dump truck bernomor Polisi KB 9838 FC yang dikendarai oleh Rusdiansyah (37) warga asal Purun Besar yang tinggal di Dusun Bangan Permai Desa Tanjung Intan Kecamatan Mentebah dengan sepeda motor Yahama Jupiter Z bernomor Polisi KB 3229 FO yang dikendarai Hasnawi (50).
Dump truck tersebut membawa material batu dari Dusun Muncin Kecamatan Bunut Hulu dengan bobot muatan sekitar 6 (enam) ton, melaju menuju Kecamatan Mentebah.
Sesampainya di Dusun Bangan Permai, tepat di dekat kebun karet milik Tambul Husin (mantan Bupati Kapuas Hulu dua periode), tiba-tiba dalam satu arah sepeda motor tersebut menyalip secara tiba-tiba.
"Setelah berhasil menyalip, tiba-tiba muncul bus Perintis dari arah berlawanan. Mungkin karena panik, akhirnya membuat korban mengerem secara mendadak," ujar Sopir dum truck, Rusdiansyah kepada wartawan, saat ditemui di kantor Polsek Mentebah, Minggu.
Dijelaskan Rudiansyah, karena mengerem secara mendadak, menyebabkan saya menabraknya, sebab kaget dan jaraknya sangat dekat.
"Saya tidak bisa lagi menghindari kecelakaan itu, karena korban ngerem mendadak dengan jarak sangat dekat sehingga menyebabkan pengendara motor tersebut meninggal dunia di tempat kejadian," jelasnya.
Sementara itu, Bhabinkamtibmas Polsek Mentebah, Brigadir Sumajaya membenarkan kejadian tersebut.
"Kondisi jalan di TKP itu tanjakan dan berbukit," katanya.
Sumajaya menjelaskan, pada saat kejadian itu, tindakan yang diambil oleh Polsek Mentebah yakni mengamankan pengemudi dan trucknya, membawa korban yang meninggal dunia ke Puskesmas Kecamatan Mentebah, dan mengamankan sepeda motor milik korban di polsek mentebah.
Oleh: Nt
Editor: Yakop
*BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS