KEK Lido, Investasi Rp32 Triliun Untuk Tekan Outflow Devisa Wisatawan

KEK Lido, Investasi Rp32 Triliun Untuk Tekan Outflow Devisa Wisatawan
Presiden Jokowi meresmikan KEK Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/03/2023). (Foto: BPMI Setpres)

KEK Lido, Investasi Rp32 Triliun Untuk Tekan Outflow Devisa Wisatawan.

JAKARTA – Presiden RI Joko Widodo secara resmi meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido di Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Jumat (31/03/2023).

Bacaan Lainnya

KEK Lido diyakini akan memberikan kesempatan kerja yang sangat luas bagi masyarakat.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa kehadiran KEK Lido akan memberikan kesempatan kerja langsung bagi 30 ribu orang dan lipat empat hingga lima bagi orang yang tidak langsung bekerja di sana.

Presiden Jokowi juga menilai bahwa KEK pariwisata memiliki konsep yang sangat bagus dan komplet.

Ia berharap keberadaan KEK ini akan menarik minat masyarakat untuk berwisata di Indonesia serta menekan niat mereka untuk berwisata ke luar negeri.

Presiden juga mengungkapkan keinginannya untuk menggelar konser musik di KEK Lido seperti yang ada di Hollywood atau acara Coachella.

KEK Lido memiliki luas lebih kurang 1.040 hektare dan berkomitmen untuk merealisasikan investasi hingga 2.4 miliar dolar AS atau setara Rp32 triliun.

Dalam 20 tahun ke depan, KEK Lido diharapkan dapat menekan outflow devisa dari wisatawan nasional hingga 4.1 miliar.

Untuk tahun ini saja, KEK Lido akan menyerap investasi sebesar Rp694 miliar dan menyerap tenaga kerja sebanyak 877 orang.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa KEK Lido fokus pada tema pariwisata dan industri kreatif.

Diharapkan, KEK Lido dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat sekitar dan Indonesia pada umumnya.

KEK Lido merupakan salah satu proyek pembangunan infrastruktur strategis yang akan menjadi pusat kegiatan ekonomi dan pariwisata di Jawa Barat.

Total realisasi investasi di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido hingga bulan Maret 2023 mencapai Rp3,4 triliun, meningkat 72,5 persen atau sebesar Rp1,4 triliun dibandingkan tahun 2021.

Investasi tersebut mencakup pembangunan kawasan serta investasi dari pelaku usaha di dalam kawasan.

Selain itu, jumlah tenaga kerja yang terserap mencapai 1.690 orang, mengalami kenaikan signifikan sebesar 671,6 persen atau 1.471 orang dibandingkan tahun 2021.

Investasi di KEK Lido dibagi menjadi tiga tahap, yaitu tahap 1 dengan target Rp14,2 triliun, tahap 2 dengan target Rp5,8 triliun, dan tahap 3 dengan target Rp12 triliun.

Saat ini, KEK Lido sedang mengerjakan tahap 1 yang mencakup beberapa proyek seperti perluasan Lido Lake Hotel, Movieland, Music and Art Center, Golf Course 18-Holes & Club House/Country Club, Theme Park, serta infrastruktur dan sarana-prasarana.

BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait

Konten berikut adalah iklan platform MGID. Sekadau.com tidak terkait dengan isi konten tersebut.

Tinggalkan Balasan